cover
Contact Name
Yusuf Ratu Agung
Contact Email
ratuagung@psi.uin-malang.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
psikoislamika@uin-malang.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam
ISSN : 18295703     EISSN : 26555034     DOI : -
Psikoislamika: Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam ISSN (print): 1829-5703 ISSN (media online) : 2655-5034 adalah media komunikasi dan publikasi ilmiah di bidang ilmu Psikologi yang diterbitkan oleh Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Psikoislamika: Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam memuat artikel hasil penelitian dalam bidang ilmu Psikologi dan Psikologi Keislaman, diantaranya bidang Psikologi Klinis, Psikologi Perkembangan, Psikologi Industri dan Organisasi, Psikologi Pendidikan, Psikologi Sosial, Psikometri, Psikologi Eksperimen, Psikologi Terapan.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 1 (2011)" : 7 Documents clear
PENGARUH PELATIHAN RELAKSASI DENGAN DZIKIR UNTUK MENGATASI KECEMASAN IBU HAMIL PERTAMA Retnowati, Sofia
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.22 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1543

Abstract

ABSTRAK Tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia salah satunya disebabkan oleh kondisi emosional ibu yang kurang baik selama periode kehamilan. Data penelitian menunjukkan bahwa kehamilan selain merupakan sumber kebahagiaan, juga merupakan sumber kecemasan seorang ibu. Padahal kecemasan yang berlebihan mempengaruhi kondisi kesehatan fisik dan psikis ibu serta bayi yang dikandung. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Program Pelatihan Relaksasi dengan Dzikir untuk mengurangi kecemasan ibu hamil. Subjek adalah 2 kelompok ibu hamil dengan kehamilan pertama. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Kecemasan Menghadapi Kehamilan Pertama yang diberikan dua kali kepada subjek yaitu sesaat sebelum dan setelah intervensi. Kelompok pertama mendapatkan Pelatihan Relaksasi dengan Dzikir untuk mengurangi kecemasan saat kehamilan, sedangkan kelompok kedua dijadikan sebagai kelompok kontrol (waiting list). Selisih (gain score) pretest dan posttest kedua kelompok subjek kemudian dibandingkan menggunakan analisis Mann-Whitney untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan gain score kecemasan yang signifikan. Hasilnya adalah kelompok subjek yang mengikuti Pelatihan Relaksasi dengan Dzikir mengalami penurunan kecemasan yang signifikan pada p=0,008 (p0,01) dibandingkan dengan kelompok kontrol. Penelitian ini menunjukkan bahwa Pelatihan Relaksasi dengan Dzikir dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk menurunkan kecemasan kehamilan ibu hamil pertama.
STRES DAN STARETEGI COPING PADA ANAK DIDIK DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN ANAK Sholichatun, Yulia
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.026 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1544

Abstract

Masa remaja seringkali menjadi masa untuk bereksperimen dan ikut serta dalam sejumlah aktivitas termasuk prilaku yang berisiko menyimpang. Fenomena keterlibatan anak dalam perilaku yang membawa mereka untuk berurusan dengan hukum makin banyak dijumpai. Salah satu risiko yang sering dialami oleh para remaja tersebut adalah munculnya sindrom pasca trauma. Perilaku kejahatan yang mereka lakukan ternyata merupakan satu sumber stres tersendiri termasuk trauma dengan kekerasan selama pemrosesan kasus. Penilaian terhadap kondisi stress dalam psikologi berhubungan dengan konsep coping sehingga hal ini merupakan rentetan variable yang . Coping berfokus pada emosi khususnya proses kognitif penyangkalan, atensi selektif dan pengambilan jarak, mobilisasi dukungan serta beberapa strategi behavioral. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Penelitian dilakukan di lembaga pemasyarakatan (LAPAS) anak Kutoarjo dan Blitar, dengan subyek berusia antara 13-21 tahun dan masa pembinaan minimal selama 1 tahun. Berdasar pengkajian pada sejumlah studi tersebut hasilnya terbagi dalam tiga kategori. Pertama bersumber dari hubungan personal, keterpisahan dengan keluarga atau pasangan merupakan stresor utama yang dirasakan penghuni LAPAS. Kedua terkait dengan faktor ekonomi yang dirasakan secara langsung oleh penghuni LAPAS yang sudah dewasa dan telah bekerja sebelum mereka memasuki kehidupan LAPAS. Kategori ketiga dari sumber stres adalah lingkungan di LAPAS yang menjenuhkan. Strategi coping terkait masalah yang dialami ANDIK di LAPAS diselesaikan dengan usaha-usaha yang berfokus emosi baik melalui strategi kognitif maupun perilaku.
PERAN STRESOR HARIAN, OPTIMISME DAN REGULASI DIRI TERHADAP KUALITAS HIDUP INDIVIDU DENGAN DIABETES MELITUS TIPE 2 Kusumadewi, Melina Dian
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (574.251 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1545

Abstract

The aim of this research is to analyze the role of daily stress, optimsm and self regulation  toward the quality of life of type 2 individual with diabetic mellitus. The hypothesis of this research are: 1). There is a negative relationship between daily stress and quality of life; 2). Optimsm as moderate relation between daily stress and quality of life; 3). Autonom self regulation as moderate relation between daily stress and quality of life; 4). Controlled self regulation as mediator relation daily stress and quality of life. Research Methodology: The research is conducted among individuals who were diagnosed with type 2 diabetic mellitus in Sardjito Hospital Yogyakarta. There are 64 subjects who completed the research tools (daily stress, optimism, self regulation and quality of life scale) started from January 4th– February 12 2010. The research shows that there is a  negative relation between daily stress and quality of life (r = 0,265; F = 22,304; p = 0,000; p 0,01; significant). The result of moderate regression analysis shows optimsm is not moderate variable, but autonom self regulation is moderate variable (β = 0,004; p 0,001; significant). The result of path analysis shows that controlled self regulation is mediator relation of daily stress and quality of life (p = 0,045; p 0,05; significant). There is a negative significant relation between daily stress and quality of life. Optimism is not significant as moderate variable relation between daily stress and quality of life. Autonom regulation is significant as moderate relation between daily stress and quality of life. Controlled self regulation is significant as mediator relation of daily stress and quality of life. 
STRES KERJA DITINJAU DARI KONFLIK PERAN GANDA DAN DUKUNGAN SOSIAL PADA PERAWAT Almasitoh, Ummu Hany
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (562.173 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1546

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan skonflik peran ganda dan dukungan sosial dengan stres kerja pada perawat. Subjek penelitian ini adalah 120 perawat salah satu rumah sakit swasta di Yogyakarta yang bekerja pada ruang inap. Teknik pengambilan sampel menggunakan non random secara purposive. Metode dan alat pengumpulan data penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur, angket dan skala. Analisa data menggunakan uji regresi ganda (multiple regression) dengan metode enter. Hasil pengolahan data diperoleh nilai R = 0,633; R= 0,400; F = 39,050; p = 0,000 (p 0,05), menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara konflik peran ganda dan dukungan sosial dengan stres kerja. Nilai koefisien determinasi (R) = 0,400 menunjukkan sumbangan efektif konflik peran ganda dan dukungan sosial terhadap stres kerja 2 sebesar 40% dan sisanya 60% dipengaruhi variabel lain yang tidak menjadi fokus penelitian ini.
HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DAN HARDINESS DENGAN PENYESUAIAN DIRI MENANTU PEREMPUAN YANG TINGGAL DI RUMAH IBU MERTUA Fitroh, Siti Fadjryana
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.426 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1547

Abstract

Kondisi menantu perempuan saat tinggal di rumah ibu mertua merupakan suatu fenomena menarik untuk dibahas. Penyesuaian diri merupakan salah satu kata kunci nyaman atau tidaknya menantu perempuan di rumah mertua. Kematangan emosi dan hardiness berperan penting dalam proses penyesuaian diri. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pertama, hubungan kematangan emosi dan hardiness secara bersama-sama dengan penyesuaian diri. Kedua, hubungan kematangan emosi dengan penyesuaian diri. Ketiga, hubungan hardiness dengan penyesuaian diri. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 menantu perempuan yang tinggal di Kecamatan Kedungpring Jawa Timur. Pengumpulan data dalam  penelitian ini menggunakan tiga skala yaitu skala penyesuaian diri, kematangan emosi dan hardiness. Hasil analisis regresi ganda menunjukkan bahwa hipotesis pertama diterima, dengan F = 6.376 dengan p = 0.005. Untuk hipotesis kedua di tolak dengan corellation partial 0.219 dengan p = 0.254, sedangkan untuk hipotesis ketiga diterima dengan corellation partial 0.442 dengan p = 0.020. 
PENGARUH TERAPI MEMBATIK TERHADAP DEPRESI PADA NARAPIDANA Mukhlis, Akhmad
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.066 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1548

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana pengaruh terapi membatik terhadap tingkat depresi pada narapidana. Penelitian ini menggunakan kerangka teori empat simtom depresi dari Beck (1985) yang telah divalidasi dalam berbagai konteks budaya. 30 narapidana dari Rumah Tahanan Kelas II B Rembang – Jawa Tengah yang memiliki skor depresi tinggi dan bersedia menjadi subjek dibagi kedalam kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Subjek kemudian diminta untuk mengisi Beck Depression Inventory (BDI) sebanyak tiga kali yaitu sebelum terapi (pretest), sesaat setelah terapi (posttest) dan 2 minggu setelah terapi (follow up) serta diminta untuk menuliskan perkembangan emosinya selama terapi. Data dalam penelitian berupa data kuantitatif yang dilengkapi dengan data kualitatif untuk menguatkan penjelasan proses terapi, khususnya dari sisi subjek. Data kuantitatif kemudian dianalisis dengan Wilcoxon signed rank dengan bantuan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kelompok eksperimen terdapat perbedaan yang sangat signifikan antara skor depresi pada saat posttest dibandingkan dengan saat pretest (p=0.001), sedangkan pada kelompok kontrol tidak ada perbedaan skor yang signifikan (p=0.824). Mengenai hasil-hasil temuan penelitian tersebut akan dipaparkan secara lebih luas di dalam diskusi.
SISTEM TUJUAN KONSUMEN PADA TAWARAN BERHUTANG Manara, Muh. Untung
Psikoislamika : Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam Vol 8, No 1 (2011)
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2092.533 KB) | DOI: 10.18860/psi.v0i1.1549

Abstract

Debt and no debt behavior is the instrument to pursuit goals. Almost all of behavior is goal-directed including debt and no debt behavior. The objective of this research was to find goals of debt and no debt behavior and to know hierarchical structure of these goals that organized on goal system.  Laddering technique was used to explore goals of consumer that receive and refuse debt. This technique used to find consumers goals that organized hierarchically that consist of action goal, focal goal, and super-ordinate goal. Open-ended questionnaire was developed based on laddering technique questions. Demography form was added to explore demography data. One hundred four respondents participated in this research. Participants are teachers and staffs in elementary and middle school. Content analysis was applied to all responds to analyze and categorize laddering data. From 104 respondents, there are 50 respondents receiving debt and 54 refusing debt. Total goals of consumers that receive debt are 720 and 383 for respondents that refuse debt. Result of content analysis show that action goals of consumers receiving debt are to invest, for housing, for children, for education, for appliance, secondary need, and to save. On the focal goals level, the most goals mentioned were economic established, self quality, children competency, having quality home, family harmony, improve life, prepared motive, and social motive. On the highest level, super-ordinate goals of consumer receive debt were dominated by productivity and efficiency, followed by happiness and spirituality. While for consumer refusing debt, action goal was refuse debt. On the Focal goal level, the frequently goal mentioned were being free of debt, hassle free, prudence, repay debt first, and just enough. Finally, super-ordinate goals of consumer refuse debt were dominated by comfortable life followed by happiness and spirituality. There were three demography variable that can be differentiated the choice receiving debt or refusing debt namely: age, job status, and ever or never taking debt on ten last years. 

Page 1 of 1 | Total Record : 7